top of page
Search

Menganalisis Data Menggunakan Microsoft Excel


ree

Selamat datang semuanya!


Seperti yang kalian lihat pada judul, postingan blog saya kali ini akan membahas mengenai langkah-langkah yang harus kita lakukan dalam menganalisis data menggunakan Ms Excel.


Setiap hari, jutaan orang menggunakan Excel untuk tugas sehari-hari mereka. Baik untuk angka-angka, pelaporan, maupun kalkulasi. Dalam postingan ini, Kamu akan belajar cara membuat tabel pivot dari rentang dengan baris dan kolom di Excel. Kamu akan melihat kekuatan pivot Excel dalam tindakan dan kemampuannya untuk meringkas data dengan cara yang fleksibel, memungkinkan eksplorasi data yang cepat dan menghasilkan informasi dari data yang telah diakumulasi.


Untuk mengikuti langkah-langkah yang akan aku jelasin dibawah, kamu wajib punya Microsoft Excel ya! untuk versinya disarankan tahun 2016. Namun, bagi kamu yang memiliki Ms Excel versi 2013 maupun 2010 tetap bisa ikutin tutorial ini kok.


1. Menganalisis dan Memvisualisasikan Data dalam Excel


Untuk ngikutin langkah dibawah, kalian bisa download contoh data dengan cara klik disini. Jadi, kalian akan membuat chart yang sesuai untuk data. Maka dari itu, silahkan buka file Excel yang udah kamu download tadi ya!


Hal pertama yang perlu kamu lakukan adalah memilih data pendapatan tahunan.

ree

Nah, untuk membuat chart dari data tersebut kamu harus klik Insert, lalu klik Recommended Charts. Setelah itu akan muncul beberapa pilihan grafik, untuk data pertama ini aku akan memilih grafik "Line".

ree

Setelah kalian memilih tabel tersebut, akan keluar grafik garisnya. Seperti pada gambar di bawah ini ya.

ree

Untuk dua data lainnya, silahkan buat sendiri ya. Langkahnya sama aja kaya yang ada diatas. Tapi pastikan tabel yang kamu pilih itu sesuai dengan data yang dipaparkan ya.


Tabel Akhir Skenario: Klik Disini


2. Tabel Excel


Untuk ikutan latihan, download terlebih dahulu file excel nya disini ya! Jadi dibagian kali ini bakal ngejelasin mengenai beberapa hal yang bisa kita olah dari suatu data yang ada pada tabel, dalam hal ini tabel yang ada pada contoh ya. Maka dari itu, setelah kamu download file tersebut langsung dibuka, oke!


Jika kamu lihat, file Excel ini terdiri lebih dari 56 ribu baris. Selain itu terdapat kolom A s.d. N yang menandakan bahwa terdiri dari 14 kolom. Jadi, hal pertama yang kamu lakukan adalah membuat keseluruhan data tersebut menjadi sebuah tabel. Caranya muda, yaitu blok semua data (Ctrl + A) lalu Insert Table (Ctrl + T). Tampilannya akan berubah menjadi seperti ini.

ree

Hal yang bisa kamu lakukan salah satunya adalah menghitung jumlah "Revenue" keseluruhan, dengan cara menekan tombol "Design" lalu centang tombol "Total Row". Maka akan muncul jumlanya dikolom terbawah.

ree

Selanjutnya kita akan mencoba menambahkan Kolom "Month" / "Bulan" yang bisa kita buat dengan cara mengambil data "Date" / "Tanggal". Langkah pertama ialah menambahkan kolom disamping kiri kolom "Customer ID" dengan cara klik kiri pada bagian kolom tersebut dan tekan tombol Insert > Table Columns to the Left. Jangan lupa namai kolom tersebut dengan "Month". Lalu, lakukan perintah "=text(A2;"mmmm")" lalu tekan enter. Maka kolom tersebut akan terisi dengan nama bulan yang sesuai dengan data pada kolom tanggal.

ree

Selanjutnya, aku akan buat langkah-langkah pengelompokan suatu data. Dalam hal ini, aku akan ngelompokin usia. Untuk data pengelompokan, mari kita buat kelompok seperti ini Youth (<25), Young Adults (25-34), Adults (35-64), Seniors (>64). Caranya adalah menambahkan kolom disebelah kiri "Customer Gender". Setelah itu, lakukan perintah:


"=IF(E2<25;"Youth";IF(AND(E2>=25;E2<35);"Young Adults";IF(AND(E2>=35;E2<=64);"Adults";IF(E2>64; "Seniors"))))"

ree

Terakhir, mari kita buat kolom "Profit" atau "Keuntungan". Nilai keuntungan dapat dihitung dengan cara mengurangi nilai "Revenue" dengan "Cost". Caranya sangat mudah, tambahkan kolom disebelah kanan "Revenue" dan beri nama "Profit". Lalu, lakukan perintah "=[@Revenue]-[@Cost]".

ree

Tabel Akhir Skenario: Klik Disini.


3. Tabel Pivot Dasar


Materi terakhir yang akan disampaikan pada blog ini adalah Pivot. Tabel pivot mengandung semua tentang ringkasan data. Nah, jadi file excel sebelumnya yang kamu pake dalam pembuatan tabel, kita jadiiin contoh lagi ya untuk penjelasan materi ketiga ini. Atau bagi kamu yang ingin menggunakan tabel dengan data yang lebih lengkap, silahkan download menggunakan link ini.


Pertama, mari kita mulai dengan memberi nama tabel Excel. Beri nama tabel Excel yang disiapkan di lab sebelumnya ke SalesTable. Mulai sekarang, setiap kali Anda menambahkan tabel pivot, itu harus didasarkan pada Tabel Penjualan ini.


Cara membuat tabel pivot adalah, kamu harus menekan tombol "Design" yang ada pada bagian atas Excel, kemudian pilih "Summarize with PivotTable"

ree

Setelah itu, data pada tabel tersebut akan berubah menjadi Tabel Pivot. Pada bagian kanan juga nampak ringkasan kolom yang ada pada tabel sebelumnya. Nah, kalian bebas memilih data apa saja yang ingin kalian tampakkan pada pivot table tersebut. Sebagai latihan, cobalah atur tata letak sehingga tabel pivot menampilkan Kategori Produk dan Sub Kategori di Baris, Tahun di Kolom, dan Pendapatan (Jumlah) sebagai Nilai (Values).

ree

Kamu juga bisa menampilkan data pada tabel pivot menjadi sebuah "Chart" dengan cara arahkan mouse ke menu Insert, kemudian tekan tombol "Pivot Chart".

ree

Tabel Pivot Akhir Skenario: Klik Disini



Sekian untuk postingan kali ini, semoga baik aku maupun kalian tidak pernah bosan dalam menambah ilmu pengetahuan ya! Makasih.

 
 
 

Comments


Post: Blog2_Post

Subscribe Form

Thanks for submitting!

  • Facebook
  • Instagram
  • Twitter

©2020 oleh Imam Ridho Setiawan.

bottom of page